Layanan Air di Utara Kota Diperkuat, Perumda Air Minum Makassar Pasang Pipa Distribusi Utama

oleh -7 views

Makassar,  Untuk meningkatkan kualitas dan jangkauan layanan air bersih di kawasan utara Kota Makassar, terutama menghadapi tantangan musim kemarau, Perumda Air Minum Kota Makassar resmi melakukan groundbreaking pemasangan jaringan pipa distribusi utama. Proyek strategis ini mencakup pemasangan pipa dengan diameter 500 mm, 450 mm, dan 400 mm sepanjang 4,7 kilometer, dimulai dari kawasan jembatan Pasar Pa’baeng-baeng hingga ke Jalan Lure, melalui jalur inspeksi Kanal Jongaya dan Pannampu.

Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Makassar, Beni Iskandar, menyampaikan bahwa proyek ini merupakan bagian dari strategi jangka menengah perusahaan dalam memperkuat sistem distribusi air di wilayah-wilayah yang rawan terdampak musim kemarau.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa saat kemarau panjang, biasanya terjadi penurunan debit air di beberapa instalasi pengolahan air (IPA), khususnya IPA II. Oleh karena itu, pihaknya telah menyusun pola distribusi dinamis, di mana IPA II akan difokuskan melayani kawasan timur kota, sementara kawasan utara akan ditopang oleh IPA V melalui jaringan distribusi baru ini.

Pembangunan jaringan pipa ini tidak hanya menambah kapasitas suplai air, tetapi juga meningkatkan tekanan air dan mengurangi risiko gangguan distribusi. Pipa berukuran besar ini memungkinkan distribusi yang lebih stabil dan efisien ke wilayah padat penduduk seperti Pannampu, Jongaya, dan sekitarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Beni Iskandar juga menegaskan bahwa Perumda Air Minum berkomitmen mempercepat pengerjaan proyek agar dapat selesai sebelum puncak musim kemarau melanda. Ia juga meminta dukungan masyarakat, khususnya di wilayah terdampak proyek, agar bersabar selama proses konstruksi berlangsung.

Acara groundbreaking ini turut dihadiri oleh jajaran direksi Perumda Air Minum, perwakilan Pemerintah Kota Makassar, serta tokoh masyarakat setempat. Antusiasme warga cukup tinggi, mengingat banyak dari mereka selama ini mengalami keterbatasan suplai air bersih saat kemarau.

Proyek ini juga sejalan dengan arah pembangunan Makassar yang MULIA (Modern, Unggul, Lestari, Inklusif, dan Aman), di mana layanan dasar seperti air bersih menjadi prioritas utama. Dengan dukungan infrastruktur yang memadai, Perumda Air Minum Kota Makassar berharap dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat secara merata dan berkelanjutan.(*)