PRD Kota Makassar Sambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin

oleh -4 views
oleh

Makassar, – Menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Makassar menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh masyarakat Kota Makassar dan sekitarnya. Dalam pesan yang penuh kehangatan, para wakil rakyat ini juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin, sebagai bentuk penghormatan atas nilai-nilai luhur bulan suci Ramadan yang baru saja dilalui.

Ucapan resmi ini disampaikan melalui berbagai kanal informasi, baik media cetak, elektronik, hingga media sosial DPRD Kota Makassar, serta melalui spanduk dan baliho yang tersebar di sejumlah titik strategis di kota.

Wakil Ketua I DPRD Kota Makassar, Andi Suharmika, menyampaikan bahwa momentum Idul Fitri adalah saat yang tepat untuk mempererat silaturahmi antarwarga, menghapus segala perbedaan, dan memperkuat solidaritas sosial..

Idul Fitri juga menjadi refleksi penting bagi para pemangku kebijakan untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat, tidak hanya dalam pelayanan publik, tetapi juga dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan, persaudaraan, dan keadilan sosial.

Anggota DPRD dari berbagai komisi turut menyampaikan harapannya agar setelah melewati bulan Ramadan, semangat gotong royong, empati, dan kepedulian sosial dapat terus tumbuh dalam kehidupan bermasyarakat. Mereka menekankan bahwa DPRD akan terus bekerja maksimal untuk menjalankan amanah rakyat, terutama dalam mengawal kebijakan yang pro-rakyat dan menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

Dalam suasana yang penuh suka cita ini, DPRD juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas, toleransi antarumat beragama, serta mematuhi norma sosial demi terciptanya lingkungan kota yang damai dan sejahtera.

Kegiatan halal bihalal internal DPRD juga direncanakan akan digelar usai libur Idul Fitri, sebagai bentuk tradisi untuk memperkuat hubungan antaranggota dewan dan sekretariat DPRD.

Melalui momen Idul Fitri ini, DPRD Kota Makassar berharap seluruh elemen masyarakat dapat kembali bersatu, memperkuat semangat pembangunan, dan bersama-sama menciptakan Kota Makassar yang lebih inklusif, humanis, dan berdaya saing di masa yang akan datang.(*)