Musrenbang Makassar 2024: DPRD Usulkan 499 Program Aspirasi, Bappeda Fokus Prioritas untuk Tahun 2025

oleh -19 views

MAKASSAR – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Makassar untuk tahun 2025 baru saja digelar dengan penuh antusiasme. Dalam acara tersebut, DPRD Makassar mengajukan 499 program aspirasi yang mencakup berbagai sektor dan kebutuhan masyarakat. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Dr. Hadi Prasetyo, mengungkapkan bahwa pemerintah kota akan memprioritaskan beberapa program dari daftar tersebut untuk diimplementasikan pada tahun 2025.

DPRD Makassar Ajukan Ratusan Program untuk Pembangunan

Selama Musrenbang, DPRD Makassar menyampaikan berbagai usulan yang mencerminkan aspirasi masyarakat dari berbagai kecamatan di kota ini. Program-program yang diusulkan meliputi bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan sosial, dengan tujuan untuk menjawab berbagai tantangan dan kebutuhan yang ada di masyarakat.

Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo, dalam sambutannya menegaskan pentingnya program-program tersebut dalam upaya memperbaiki kualitas hidup masyarakat. “Usulan sebanyak 499 program ini mencakup berbagai aspek penting bagi pembangunan kota kita. Kami berharap pemerintah kota dapat memberikan perhatian khusus pada program-program ini dan mengimplementasikannya dengan baik pada tahun 2025,” ujar Rudianto.

Bappeda Makassar Menyusun Prioritas

Dr. Hadi Prasetyo, Kepala Bappeda Makassar, menjelaskan bahwa Bappeda akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap semua usulan yang diterima selama Musrenbang. “Kami sangat menghargai semua usulan yang disampaikan oleh DPRD dan masyarakat. Sebagai langkah awal, kami akan menyusun prioritas program yang dianggap paling mendesak dan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat pada tahun 2025,” kata Dr. Hadi.

Prioritas utama akan diberikan pada program-program yang berkaitan dengan infrastruktur dasar, seperti perbaikan jalan, penyediaan air bersih, serta peningkatan fasilitas kesehatan dan pendidikan. Selain itu, program-program yang mendukung pengembangan ekonomi lokal dan keberlanjutan lingkungan juga akan menjadi fokus utama.

Proses Seleksi dan Implementasi

Dr. Hadi mengungkapkan bahwa proses seleksi program akan melibatkan berbagai tahap, termasuk kajian teknis dan evaluasi kebutuhan. Bappeda juga akan mengadakan konsultasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat dan sektor swasta, untuk memastikan bahwa program yang dipilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan prioritas kota.

“Kami akan bekerja sama dengan semua pihak untuk menyusun rencana implementasi yang efektif. Hal ini penting agar setiap program dapat dilaksanakan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tambah Dr. Hadi.

Anggaran dan Pembiayaan

Pemerintah kota Makassar akan menyusun anggaran yang sesuai untuk mendukung program-program prioritas. Dr. Hadi menjelaskan bahwa alokasi anggaran akan dilakukan dengan cermat untuk memastikan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana. “Kami akan mengoptimalkan anggaran yang tersedia dan mencari sumber pendanaan tambahan jika diperlukan. Tujuan kami adalah memastikan bahwa semua program yang diprioritaskan dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.

Harapan untuk Masa Depan

Dengan adanya 499 program aspirasi dari DPRD, diharapkan pembangunan kota Makassar akan semakin terarah dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Dr. Hadi menegaskan bahwa Musrenbang merupakan langkah awal yang penting dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan kota. “Kami optimis bahwa dengan perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang efektif, Makassar akan dapat mencapai kemajuan yang signifikan pada tahun 2025,” tutupnya.

Musrenbang tahun ini diharapkan dapat menjembatani aspirasi masyarakat dengan kebijakan pemerintah, sehingga pembangunan kota Makassar dapat berjalan sesuai dengan harapan dan memberikan dampak positif bagi seluruh warganya.(*)