Makassar – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Makassar, dr. Nursaidah Sirajuddin, mengumumkan peluncuran 94 armada Home Care Dottoro’ta yang siap memberikan pelayanan kesehatan langsung ke rumah warga. Armada ini terdiri dari 47 armada konvensional dan 47 armada low carbon, yang tersebar di setiap puskesmas di Kota Makassar.
“Jadi kita memiliki total 94 armada yang tersebar di setiap puskesmas di Kota Makassar, yang di dalamnya tim layanan mobil Dottoro’ta terdiri dari satu dokter, satu perawat dan satu supir,” kata Nursaidah Sirajuddin, saat ditemui beberapa waktu lalu.
Program Home Care Dottoro’ta ini dirancang untuk memastikan bahwa semua warga Makassar memiliki akses yang mudah dan cepat terhadap pelayanan kesehatan, tanpa perlu mendatangi puskesmas. Tim yang terlibat dalam armada ini terdiri dari tenaga medis yang siap memberikan perawatan kesehatan secara langsung di rumah warga, mengurangi kendala yang dihadapi masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.
“Home Care Dottoro’ta ini akan terus melayani warga yang membutuhkan, sehingga tidak perlu lagi mendatangi puskesmas. Mereka siap memberikan pelayanan kesehatan langsung ke rumah penduduk, memastikan bahwa akses terhadap perawatan medis tidak terhambat oleh jarak atau waktu,” ungkap dr. Nursaidah.
Dengan adanya armada ini, Dinas Kesehatan Kota Makassar berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengadopsi perilaku hidup sehat. Program ini juga bertujuan untuk mengurangi beban puskesmas dan rumah sakit, serta memberikan perawatan yang lebih personal dan efektif kepada masyarakat.
“Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengadopsi perilaku hidup sehat agar baik untuk semua,” pungkas dr. Nursaidah.
Program Home Care Dottoro’ta ini merupakan salah satu langkah inovatif dari Dinas Kesehatan Kota Makassar untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan dalam mengakses fasilitas kesehatan. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan program ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan warga Makassar.(*)
