Januari-Oktober, Makassar Dilanda 340 Kebakaran, Kerugian Capai Rp19,1 Miliar

oleh -33 views
oleh

Januari-Oktober, Makassar Dilanda 340 Kebakaran, Kerugian Capai Rp19,1  Miliar - Rakyat Sulsel

Peristiwa kebakaran di Kota Makassar beberapa hari ini terus terjadi. Rata-rata penyebabnya karena hubungan arus pendek listrik atau korsleting listrik.

Berdasarkan data dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar mencatat peritiwa kebakaran di tahun 2023 periode Januari hingga Oktober peristiwa kebakaran tercatat sebanyak 340 kasus dengan total kerugian diprediksi mencapai Rp19,1 miliar.

Untuk penyebab kebakaran di tahun dan periode yang sama, tercatat kebakaran akibat korsleting listrik menduduki peringkat ke dua yakni 102 kasus dan peringkat pertama adalah karena sampah atau alang-alang yaitu 154 kasus. Kemudian penyebab karena kompor ada 7 kasus, tabung gas 17 kasus, lilin 2 kasus, dan 53 penyebab lain-lain. Rinciannya, di bulan Oktober penyebab kebakaran karena korsleting listrik sebanyak 12 kasus.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Hasanuddin meminta masyarakat untuk memperhatikan lilin yang mereka gunakan saat listrik padam agar tidak terjadi kebakaran.

Hasanuddin mengatakan ada tiga unsur penyebab kebakaran terjadi yakni panas, bahan yang mudah terbakar dan oksigen di atas 15 persen. Apalagi, saat ini musim kemarau yang disertai fenomena El Nino. “Salah satunya karena cuaca panas,” ucap Hasanuddin.

Maka dari itu, Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan tetap memperhatikan seluruh barang-barang sebelum meninggalkan rumah seperti mengecek lampu dan kompor.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengapresiasi kinerja dari Dinas Damkar Kota Makassar dalam melakukan penanganan kebakaran yang terjadi di Kota Makassar.

Danny Pomanto sapaan akrabnya mengatakan Damkar Makassar sangat tanggap saat mendapat laporan adanya peristiwa kebakaran. Hal itu Ia ketahui karena memonitor langsung.

“Alhamdulillah kalau servicenya anak-anak itu (damkar) cepat dan sigap setelah ditelepon. Itu saya selalu cek,” terang Danny.