Makassar, – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Makassar mengadakan rapat koordinasi untuk membahas surat masuk dari Associate Director PT. Gowa Makassar Tourism Development, Tbk. mengenai pembangunan saluran air pembuangan yang melintas di Jalan Tanjung Bunga. Rapat berlangsung di Ruang Meeting Casablanca, Pantai Akkarena, dan dihadiri oleh berbagai instansi terkait.
Rapat ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proyek pembangunan saluran air pembuangan serta mengevaluasi dampak yang mungkin timbul dari proyek tersebut. DPMPTSP berperan sebagai penghubung antara PT. GMTD, Tbk. dan instansi pemerintah lainnya untuk menyinkronkan langkah-langkah yang diperlukan agar proyek dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kepala DPMPTSP Kota Makassar, Bapak Ahmad Faisal, dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi. “Proyek ini adalah bagian dari upaya kita untuk meningkatkan infrastruktur kota dan meminimalisir risiko banjir. Oleh karena itu, koordinasi yang baik antara semua pihak sangat diperlukan,” ujarnya.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari instansi terkait, termasuk Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Dinas Penataan Ruang, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Perhubungan, Dinas Pertanahan, Dinas Lingkungan Hidup, serta Direktur Utama PDAM Kota Makassar. Kehadiran semua pihak ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keberlanjutan proyek pembangunan di Kota Makassar.
Selama rapat, peserta membahas beberapa poin penting, antara lain:
- Dampak Lingkungan: Dinas Lingkungan Hidup memberikan pemaparan tentang evaluasi dampak lingkungan dari proyek tersebut, memastikan bahwa semua prosedur pengelolaan lingkungan dipatuhi.
- Persetujuan Izin: DPMPTSP menjelaskan langkah-langkah yang harus diambil untuk mendapatkan izin yang diperlukan sebelum proyek dapat dimulai.
- Jadwal Pelaksanaan: PT. GMTD, Tbk. juga mempresentasikan jadwal pelaksanaan proyek serta tahapan yang akan dilalui, agar semua pihak bisa memantau perkembangan secara berkala.
- Koordinasi Lanjutan: Disepakati bahwa akan ada pertemuan lanjutan untuk membahas kemajuan proyek dan mengatasi potensi masalah yang mungkin muncul.
DPMPTSP Kota Makassar berharap dengan adanya rapat koordinasi ini, proyek pembangunan saluran air pembuangan dapat dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu, serta memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat. “Kami berkomitmen untuk mendukung setiap proyek yang berorientasi pada perbaikan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat Kota Makassar,” tutup Bapak Ahmad Faisal.
