MAKASSAR,- Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Makassar dengan bangga menerima audiensi dari peserta Studi Lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Provinsi Jawa Timur Angkatan IX tahun 2024. Audiensi ini berlangsung di ruang Kepala DPMPTSP dan dihadiri oleh 10 peserta pelatihan yang ingin mempelajari praktik terbaik dalam pengelolaan pelayanan publik di Kota Makassar.
Audiensi dibuka langsung oleh Kepala DPMPTSP Kota Makassar, Helmy Budiman, yang didampingi oleh Kepala Bidang Kebijakan, Advokasi, Data, Pengaduan, dan Sistem Informasi Layanan. Dalam sambutannya, Helmy mengungkapkan rasa senangnya atas kedatangan peserta pelatihan dari Provinsi Jawa Timur. “Kami sangat menghargai kesempatan ini untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pengelolaan layanan publik,” ujarnya.
Selama sesi audiensi, Helmy menjelaskan berbagai program dan inovasi yang telah diterapkan oleh DPMPTSP Kota Makassar, termasuk upaya peningkatan kualitas pelayanan melalui digitalisasi. “Kami percaya bahwa inovasi merupakan kunci untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam memberikan layanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Kepala Bidang yang mendampingi juga menyampaikan tentang pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk investasi dan pengembangan sektor ekonomi. Dia menekankan bahwa DPMPTSP berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Peserta pelatihan tampak antusias mendengarkan paparan yang disampaikan. Beberapa dari mereka mengajukan pertanyaan seputar tantangan yang dihadapi DPMPTSP dalam implementasi layanan digital dan bagaimana cara mengatasinya. Helmy menjelaskan bahwa meskipun ada banyak tantangan, seperti keterbatasan sumber daya dan perubahan kebijakan, pihaknya terus berupaya berinovasi dan beradaptasi.
“Setiap tantangan yang kami hadapi adalah kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Kami selalu mencari cara untuk meningkatkan pelayanan agar dapat memenuhi harapan masyarakat,” jelasnya.
Audiensi ini menjadi kesempatan yang baik bagi peserta pelatihan untuk menggali lebih dalam tentang praktik-praktik terbaik dalam pemerintahan daerah, khususnya di bidang pelayanan publik. Mereka berharap dapat mengadopsi beberapa ide dan strategi yang diperoleh selama kunjungan ini ke daerah masing-masing.
Sebagai penutup, Helmy menyatakan harapannya agar hubungan dan kolaborasi antara DPMPTSP Kota Makassar dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dapat terus terjalin dengan baik. “Kami sangat terbuka untuk berbagi pengalaman dan belajar dari satu sama lain,” pungkasnya.
Dengan adanya audiensi ini, DPMPTSP Kota Makassar menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan kapasitas aparatur pemerintahan melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman, sehingga dapat mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik di seluruh Indonesia.(*)
