Kolaborasi Kominfo Makassar dan Yayasan Mitra Husada dalam Penanganan HIV/AIDS di Kota Makassar

oleh -13 views

MAKASSAR,- Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menerima audiensi dari Yayasan Mitra Husada (YMH) Sulawesi Selatan pada Kamis, 26 September 2024, di ruang Rapat Kominfo Makassar. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas potensi kolaborasi dalam upaya pencegahan dan penanganan HIV/AIDS di Kota Makassar, yang saat ini menjadi isu kesehatan masyarakat yang semakin mendesak.

Sekretaris YMH Sulsel, Munadhin, memaparkan bahwa epidemi HIV/AIDS di Makassar sudah berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Ia menekankan bahwa peningkatan jumlah kasus dari tahun ke tahun menunjukkan tren yang signifikan, sehingga memerlukan peran aktif dari semua pihak terkait, termasuk pemangku kebijakan dan masyarakat. “Keberhasilan program pencegahan dan pengobatan HIV/AIDS sangat bergantung pada kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat. Ini adalah masalah yang memerlukan perhatian bersama,” tuturnya.

Munadhin juga menjelaskan bahwa publikasi edukasi dan strategi pencegahan HIV/AIDS perlu diterapkan secara luas untuk mengurangi risiko penularan di seluruh lapisan masyarakat. “Diperlukan evaluasi dan koordinasi antar lintas sektor untuk mendukung capaian yang efektif dan berkelanjutan,” tambahnya. Dengan demikian, kolaborasi antara Kominfo Makassar dan YMH Sulsel diharapkan dapat memperkuat upaya pencegahan dan penanganan HIV/AIDS di daerah tersebut.

Plt Kepala Dinas Kominfo Makassar, Ismawaty Nur, menyambut positif inisiatif tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya selalu terbuka untuk berkolaborasi dalam hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan publik, terutama dalam edukasi masyarakat. “Salah satu tugas dan fungsi Kominfo adalah promosi, publikasi, dan sosialisasi. Kami siap mendukung upaya ini dengan memanfaatkan berbagai platform yang kami miliki,” ungkap Ismawaty.

Lebih lanjut, Ismawaty menegaskan pentingnya sinergi kolaborasi dalam menangani isu HIV/AIDS. “Masalah ini merupakan sorotan serius yang perlu diselesaikan bersama. Kesadaran masyarakat harus ditingkatkan, dan kami siap menjadi bagian dari solusi tersebut,” ujarnya.

Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak melakukan diskusi mendalam mengenai potensi kerja sama yang sejalan dengan visi misi organisasi masing-masing. Mereka membahas rencana konten dan platform publikasi yang tepat untuk mengedukasi masyarakat tentang HIV/AIDS. “Kami perlu menentukan strategi yang efektif untuk menjangkau masyarakat luas dan menyampaikan informasi yang akurat serta mendidik,” jelas Munadhin.

Kesepakatan kolaborasi ini diharapkan dapat memfasilitasi inisiatif-inisiatif baru dalam penyuluhan dan pencegahan HIV/AIDS, termasuk kampanye kesehatan yang melibatkan komunitas, seminar edukatif, dan program-program pencegahan lainnya. Melalui kerja sama ini, Kominfo Makassar dan YMH Sulsel berkomitmen untuk bersama-sama mengatasi permasalahan HIV/AIDS, dengan harapan dapat mengurangi stigma, meningkatkan kesadaran, dan memberikan dukungan kepada mereka yang terpengaruh oleh virus ini.

Dengan langkah kolaboratif ini, diharapkan Kota Makassar dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya menangani masalah kesehatan masyarakat, khususnya dalam konteks HIV/AIDS. Mari bersama-sama kita tingkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat, karena setiap langkah yang diambil merupakan kontribusi berharga bagi kesehatan dan kesejahteraan bersama.(*)