MAKASSAR – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar baru saja mengumumkan tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terbaik untuk tahun 2024. Pengumuman ini disampaikan dalam acara yang berlangsung di kantor Bappeda, di mana Zulkifli Nanda, Kepala Bappeda, menjelaskan kriteria dan indikator yang digunakan dalam penilaian.
Tiga OPD Terbaik di Makassar: Pencapaian dan Pengakuan
Dalam acara tersebut, Zulkifli Nanda mengungkapkan bahwa penilaian OPD dilakukan berdasarkan berbagai faktor yang mencakup kinerja, inovasi, serta kontribusi terhadap pencapaian tujuan pembangunan kota. Tiga OPD yang berhasil meraih predikat terbaik tahun ini adalah:
- Dinas Kesehatan Kota Makassar
- Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang
- Dinas Pendidikan Kota Makassar
Keberhasilan ketiga OPD ini merupakan hasil dari dedikasi dan upaya mereka dalam menjalankan program dan proyek yang berkontribusi signifikan terhadap pembangunan dan pelayanan publik di kota Makassar.
Kriteria Penilaian OPD: Fokus pada Kinerja dan Inovasi
Zulkifli Nanda menjelaskan bahwa penilaian terhadap OPD melibatkan beberapa indikator utama yang dirancang untuk mengevaluasi berbagai aspek kinerja dan efisiensi. “Kami menggunakan kriteria yang objektif dan terukur untuk memastikan bahwa penilaian ini adil dan transparan. Indikator utama yang kami pertimbangkan meliputi kinerja program, inovasi, serta dampak terhadap masyarakat,” ungkap Zulkifli.
Beberapa indikator yang dijadikan dasar penilaian antara lain:
- Kinerja Program: Evaluasi terhadap pencapaian target dan hasil dari program-program yang dijalankan oleh masing-masing OPD. Ini mencakup seberapa efektif program-program tersebut dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
- Inovasi dan Kreativitas: Penilaian terhadap inovasi yang diterapkan dalam pelayanan publik dan pengelolaan program. OPD yang menunjukkan kreativitas dalam menemukan solusi baru dan efektif untuk tantangan yang ada akan mendapatkan nilai lebih.
- Efisiensi dan Pengelolaan Anggaran: Menilai seberapa efisien OPD dalam menggunakan anggaran dan sumber daya yang tersedia. Ini termasuk kemampuan untuk mengelola dana secara transparan dan bertanggung jawab.
- Dampak Terhadap Masyarakat: Mengukur sejauh mana hasil dari program dan kebijakan yang diterapkan oleh OPD memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
Penghargaan dan Harapan
Zulkifli Nanda juga mengungkapkan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk memotivasi seluruh OPD untuk terus meningkatkan kinerja mereka. “Kami ingin memberikan penghargaan kepada OPD yang telah menunjukkan prestasi luar biasa dan menjadi contoh bagi OPD lainnya. Penghargaan ini juga sebagai dorongan untuk terus berinovasi dan bekerja lebih keras dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” katanya.
Dia juga berharap bahwa pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi semua OPD di Makassar untuk meningkatkan kualitas layanan dan kinerja mereka. “Kami percaya bahwa dengan upaya bersama, kita dapat terus memajukan kota Makassar dan mencapai tujuan pembangunan yang telah ditetapkan,” tambah Zulkifli.
Penutup
Pengumuman tiga OPD terbaik ini merupakan bagian dari upaya Bappeda untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas pemerintahan. Dengan memberikan penghargaan kepada OPD yang menunjukkan kinerja terbaik, diharapkan akan terwujud budaya kompetisi yang sehat dan memotivasi semua pihak untuk berkontribusi lebih dalam pembangunan kota.
Acara ini diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab, di mana perwakilan dari ketiga OPD terpilih memberikan paparan tentang strategi dan praktik terbaik mereka. Melalui penghargaan ini, Makassar berharap dapat terus bergerak maju menuju kota yang lebih baik dan berkelanjutan.(*)