Dinkes Makassar Perkuat Imunitas Masyarakat Lewat Layanan Home Care Dottorota’ 24 Jam

oleh -55 views

MAKASSAR – Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar memiliki peran yang krusial dalam mendukung program strategis Wali Kota MakassarMoh Ramdhan Pomanto di dalam memperkirakan imunitas kesehatan masyarakat.

Untuk itu, Dinkes Makassar berkomitmen memperkuat peran Home Care pelayanan kesehatan 24 jam.

“Program layanan kesehatan 24 jam ke rumah sudah berjalan sejak tahun 2015, sejak periode pertama dalam kepemimpinan bapak Danny Pomanto. Program ini telah berkembang pesat hingga saat ini,” kata Kepala Dinkes Makassar Nursaidah Sirajuddin, Senin (8/7).

Nursaidah menyebutkan Home Care Dottorota’ memiliki 94 mobil armada, terdiri dari 47 armada konvensional dan 47 armada low carbon yang tersebar pada tiap Puskesmas.

Tim layanan mobil Dottorota’ terdiri dari satu dokter, satu perawat, dan satu supir.

“Mereka siap memberikan pelayanan kesehatan langsung ke rumah penduduk, memastikan bahwa akses terhadap perawatan medis tidak terhambat oleh jarak atau waktu,” ucapnya.

Ia juga membeberkan data di mana 2023, layanan Home Care telah digunakan 5.321 orang, dan 2024 periode Januari-Juni, data menunjukkan sebanyak 2.535 orang telah menggunakan layanan ini.

“Data ini menunjukkan adanya kebutuhan yang besar akan akses kesehatan yang mudah dijangkau dan mencerminkan komitmen pemerintah kota untuk intensif dalam memperhatikan kesehatan masyarakat, hingga ke tingkat lorong-lorong,” jelasnya.

Pihaknya juga terus melakukan trobosa dengan mengembangkan aplikasi Dottorota’, yang memudahkan masyarakat untuk mengakses layanan Dottoro ta’ hingga kemudahan konsultasi kesehatan.

“Aplikasi ini dapat diakses melalui laman https://www.dottoro-ta.com/ aplikasi ini tidak hanya memfasilitasi pendaftaran layanan, tetapi juga memberikan konsultasi secara online 24 jam kepada pengguna,” jelasnya.

Sebagai bagian dari strategi mendukung gerakan perkuat imunitas kesehatan masyarakat, Nursaidah juga berkomitmen Dinkes Kota Makassar terus memperkuat kampanye edukasi dan sosialisasi kesehatan.

“Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengadopsi perilaku hidup sehat agar baik untuk semua,” pungkasnya.(*)